SAMOSIR-Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom didampingi Kepala Kepolisian Resort Samosir, AKBP Josua Tampubolon dan Unsur Forkopimda mengikuti acara launching vaksinasi Merdeka Anak Usia 6-11 Tahun yang dilaksanakan serentak diseluruh Indonesia secara virtual,
Launching vaksinasi merdeka yang ditujukan untuk anak usia 6-11 Tahun dibuka langsung Kapolri. Drs. Listyo Sigit Prabowo dan Menko Koordinator PMK Prof. Dr. Muhajir Effendi Map, Wamenkes Dr. Dante Saksono Harbuwono dan diikuti oleh Forkopimda Kabupaten Samosir dari Halaman SD Negeri 1 Pardomuan 1 Kecamatan Pangururan secara virtual, Rabu ( 5/1/2022 ).
Kepala Kepolisian Republik Indonesia ( Kapolri ) Drs. Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan tersebut menegaskan, bahwa angka-angka yang terpapar covid masih ada, terlebih varian baru Omicron yang sudah menyebar di Indonesia sekitar 254 orang yang mana 239 orang dari perjalanan luar Negeri dan 15 orang dari lokal Indonesia.
Vaksinasi usia 6-11 sudah mulai dilaksanakan 14 Desember lalu, vaksinasi ini merupakan lanjutan agar semua anak di Indonesia mendapatkan vaksinasi demi kesehatan dan imun tubuh yang baik, mengingat anak sekolah sudah tertinggal pelajaran sekitar 15 %. “Ini merupakan tugas kita bersama untuk melakukan percepatan vaksinasi agar penyebaran covid-19 dan varian baru Omicron dapat teratasi” tegas Kapolri.
Setelah Launching kegiatan Vaksinasi Merdeka, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom dan rombongan langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi dan memberikan semangat kepada anak-anak yang akan divaksin dan memberikan semangat dan motivasi terhadap petugas Nakes dan Vaksinator.
"Kegiatan ini merupakan program Kepolisian dalan mempercepat target capaian Anak yang akan di Vaksin. Kolaborasi antara Pemkab dan Kepolisian akan mempercepat capaian target, " Sebutnya
Tampak Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom dan Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon menyemangatii anak untuk berani di Vaksin, kemudian Kepala Dinas Kesehatan. Subarta S menyampaikan sampai hari ini target Vaksin Anak di Kabupaten Samosir sudah mencapai 7?ti jumlah target sekitar 17.000 anak. ( KARMEL )