SAMOSIR-Untuk menyukseskan pemilihan umum Tahun 2024, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Samosir (Forkopimda) melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Harian, Jumat (15/09/2023).
Kunjungan kerja bersama Forkopimda dalam rangka menyukseskan pemilu 2024, dengan pokok bahasan isu strategis kesiapan Pemkab Samosir dalam menyukseskan pemilu, Kesiapan Pengamanan dan Penegakan Hukum Terpadu, Menjaga ketertiban umum menjelang pelaksanaan pemilu dan isu strategis lainnya.
Diikuti peserta dari 2 Kecamatan yaitu, Harian dan Sianjur Mulamula, dengan menghadirkan para Camat, Kepala desa, BPD, Kasi Pemerintahan dari masing-masing desa. Turut hadir Asisten 1 Tunggul Sinaga, Kaban Kesbang Pol Dumoch Pandiangan, Komisioner KPU Monang Sinaga, Komisioner Bawaslu Jonsen Situmorang.
Bupati Samosir diwakili Asisten I, Tunggul Sinaga mengatakan Pemerintah Kabupaten Samosir siap mendukung suksesnya pelaksanaan pemilu 2024. Pemkab Samosir telah memberikan fasilitasi dan bantuan kepada KPU dan Bawaslu Kabupaten Samosir dalam penyelenggaraan tugas, wewenang dan kewajibannya menyukseskan pemilu. Bantuan dan fasilitasi yang telah dilakukan antara lain dengan menugaskan PNS pada sekretariat PPK, Panwascam, melibatkan aparatur/ aparat desa pada PPS yang berkedudukan di desa serta menyediakan kantor sekretariat. Mengalokasikan anggaran kepada KPU lebih kurang 8 Milyar dan 3 M untuk Bawaslu yang dianggarkan dalam P-APBD 2023. Sebelumnya Pemkab. Samosir telah menghibahkan lahan untuk pembangunan kantor KPU seluas 2.275 m⊃2;
Diharapkan tingkat partisipasi pemilih dapat meningkat pada pemilu 2024, untuk itu Camat, Kepala Desa dan perangkat desa, dapat mengarahkan masyarakat untuk berpartisipasi dan juga menjaga keamanan dan ketentraman. Lebih lanjut disampaikan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih Pemkab Samosir telah melakukan sosialisasi dengan memberikan pendidikan politik pemilih pemula kepada siswa/i tingkat SMA/SMK dan akan berlanjut ke masyarakat umum, dengan harapan memberikan kesadaran menggunakan hak pilih dan tidak golput. Dalam kesempatan tersebut, Tunggul Sinaga kembali mengingatkan seluruh aparatur pemerintah untuk menjaga netralitas, tidak berpolitik praktis pada pemilu 2024 mendatang, sehingga terhindar dari pelanggaran yang dapat dikenakan sanksi.
Melalui kunjungan tersebut Forkopimda Kabupaten Samosir dapat melakukan penyelesaian permasalahan dengan mengedepankan upaya deteksi dini, cegah dini dan penanganan dini penyelesaian berbagai permasalahan melalui pengambilan tindakan tertentu dalam keadaan mendesak yang sangat dibutuhkan oleh daerah dan/atau masyarakat. Pemeliharaan stabilitas sosial politik dan penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri di daerah.
Kapolres Samosir diwakili Kabag Ops, Hasan menyampaikan, Polres Samosir siap dalam pengamanan pemilu maupun Pilkada tahun 2024 dengan kekuatan 231 personil. Memberdayakan 2/3 dari jumlah personil untuk pengamanan dilapangan, 1/3 lagi untuk pengaman di mako dan kegiatan Masyarakat. Untuk mengantisipasi ancaman keributan/konflik Polres Samosir telah menyurati Polda Sumut untuk penambahan personil BKO dari satuan Brimob maupun Sabara. Polres Samosir telah memetakan tingkat kerawanan dari 465 TPS yang tersebar dalam 9 Kecamatan, memetakan tingkat kerawanan yaitu kriteria kurang rawan 405 TPS, Rawan 58, Sangat rawan 1 TPS dan 1 TPS khusus di Rutan Pangururan.
Langkah lain yang dilakukan yaitu Penggalangan terhadap ketua parpol, lapisan masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dengan kegiatan patroli. Melakukan Rapat koordinasi dengan Gakkumdu mengenai modus dan kejahatan pemilu.
Polres Samosir juga telah melakukan Sispam kota setiap Sabtu sebagai upaya peningkatan kemampuan dan kualitas anggota menjelang pemilu 2024.
Kajari Samosir diwakili Kasi Datun, Wisdom Sumbayak menyampaikan, untuk kesuksesan Pemilu, Kejaksaan Samosir menyiapkan Posko pemilu yang dapat dijadikan sumber informasi terkait data dan tahapan, menyajikan data secara cepat, tepat, akurat kepada user terkait tahapan pemilu, meminimalisir pelanggaran pada setiap tahapan pemilu. Dalam menyukseskan pemilu 2024 Kejari Samosir mempunyai peranan aktif dalam keanggotan penegakan hukum terpadu (Gakkumdu) sebagai optimalisasi penanganan pidana pemilu, bergerak atas dasar adanya MoU dengan KPU yang pada pokok perjanjiannya merupakan upaya menyukseskan pemilu 2024.
Dandim 0210 TU diwakili Pabung, G. Sebayang , mengatakan sebagai TNI yang profesional tetap netral , tidak berpolitik dan tidak memihak kepada salah satu kontestan dalam pemilu. Dalam pemilu 2024, Pihak TNI siap membantu kepolisian, menjaga kekondusifan di kalangan masyarakat Samosir